Eiger's Compass Grey Metal (Atas) & Compass Gold Metal (Bawah) |
Jika Anda seorang Pecinta Alam sejati, daripada membawa kompas biasa seperti itu, Anda pasti akan membawa Kompas Bidik (Kompas Prisma) sebagai gadget penting pendukung petualangan Anda di belantara.
Eiger punya 2 produk Kompas Bidik yang cukup mumpuni, baik dari segi desain dan fungsi, yaitu : EIGER COMPASS GOLD METAL IRG0024D & EIGER COMPASS GREY METAL IRG0023C. Secara fungsi, keduanya punya fungsi yang sama. Sekilas kedua kompas ini pun memiliki postur yang mirip. Bedanya, Compass Grey Metal IRG0023C memiliki "Graduated Straight Edge" yang berfungsi untuk mengatur kelurusan sudut pandang objek yang akan dibidik. Jadi jika ingin mendapatkan hasil yang jauh lebih akurat, Compass Grey Metal IRG0023C adalah pilihan yang tepat. Namun jika Anda tergolong orang yang tidak terlalu suka hal-hal yang sangat kompleks dan detil, Compass Gold Metal IRC0024D adalah gadget yang pas.
Eiger's Compass Gold Metal |
Kesan berat terlihat dari body-nya yang kekar dan tangguh. Namun setelah saya rasakan, kedua kompas ini tidak terlalu berat, bahkan tergolong standar jika dibandingkan dengan kompas sejenis.
Eiger's Compass Grey Metal |
Overall, kedua kompas ini merupakan produk Eiger yang - menurut saya - cukup pas untuk dibawa dalam perjalanan memasuki hutan belantara. Kompas Bidik Eiger dapat menjadi rekan perjalanan yang sangat membantu. Buat para petualang sejati, Kompak Bidik Eiger adalah sahabat yang sangat mendukung sekali dalam mengarungi lokasi-lokasi baru yang belum terjamahkan.
TENTANG KOMPAS
Seperti yang banyak diketahui orang, Kompas adalah penunjuk arah yang bekerja berdasarkan gaya medan magnet. Di dalamnya terdapat sebuah magnet yang berbentuk jarum penunjuk. Jarum tersebut berada dalam posisi bebas. Karena dipengaruhi oleh medan magnet bumi di arah utara dan selatan, maka magnet tersebut akan selalu menunjuk ke arah utama dan selatan.
Sesuai fungsinya, kompas terdiri dari 3 jenis : Kompas Bidik (Kompas Prisma), Kompas Silva (Orientering), dna Kompas Biasa.
Kompas Bidik (Kompas Prisma) adalah kompas yang memiliki bagian sudut sasaran bidik yang digunakan untuk menghitung sudut sasaran tertentu. Besar sudut yang dibuat arah bidikan dan arah utama adalah sudut sasarannya (bearing).
Kompas Silva (Orienteering) berfungsi sebagai alat membaca dan menghitung peta. Badan atau pembungkus peta ini terbuat dari bahan transparan, sehingga mempermudah orang membaca peta. Cara pakainya cukup dengan meletakkan kompas ini di atas peta.
Dan yang terakhir adalah Kompas Biasa yang fungsi utamanya sudah jelas : Sebagai penunjuk arah berdasarkan prinsip gaya magnet. Kompas inilah yang banyak digunakan oleh para pecinta alam dan digunakan sebagai alat penunjuk arah.
TENTANG KOMPAS BIDIK
Seperti yang sudah saya bahas di atas, bahwa Kompas Bidik berfungsi untuk menghitung sudut tertentu. Caranya adalah membidik suatu objek tertentu lalu menghitung berapa jarak antara objek tersebut dengan posisi kita saat ini. Kompas Bidik secara umum memiliki beberapa bagian penting :
- Piringan Skala Derajat (Dial) : permukaan di mana tertera angka dan huruf seperti permukaan jam.
- Kawat Pisir (Visir) : pembidik sasaran
- Lensa Pembidik / Kaca Pembesar : untuk membaca angka pada dial.
- Jarum Kompas
- Tutup dial dengan dua garis bersudut 45 derajat
- Handel pengait jempol / Tempat Jari : penyangkut ibu jari untuk menopang kompas saat membidik.
Untuk menggunakan Kompas Bidik, pengguna harus meletakkan kompas tersebut pada permukaan yang datar atau dipegang dengan posisi datar hingga jarum kompas tidak bergerak. Kemudian bidik sasaran melalui kawat pisir dengan penggunakan kaca pembesar agar lebih jelas. Posisi lensa pembidik, kawat pisir, dan objek bidik harus satu garus lurus atau sejajar. Setelah itu, pertahankan bidikan sambil melihat hasil yang ditunjukkan pada skala derajat. Hasil penunjukkan itulah merupakan sudut objek bidik (Azimut) yang akan digunakan sebagai dasar perhitungan jarak objek yang dibidik dan posisi kita.